WELCOME TO MY BLOG

Wednesday, May 29, 2013

Rupiah Melemah, Spekulan Jadi "Kambing Hitam"

 Buat sahabat CES yang butuh info ekonomi,, nie ada yang sempat saya baca tadi siang,, silahkan di baca ....!!!

Rupiah Melemah
Pelemahan nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS belakangan ini tampaknya terkait erat dengan kondisi ekonomi domestik, dan pengaruh membaiknya kondisi Amerika Serikat di tengah perlambatan pertumbuhan ekonomi China. Artinya, pelemahan rupiah ini tidak semata-mata akibat ulah spekulan di pasar valuta asing maupun bursa efek dalam negeri.  
Bagaimanapun, ruang gerak spekulan sekarang sangat terbatas. Apalagi Bank Indonesia  sudah mengeluarkan aturan baru SE BI No 15/3/DPM (28 Feb. 2013) yang bertujuan untuk penyetaraan ketentuan pembelian valas terhadap rupiah kepada bank yang dilakukan oleh pedagang valuta asing (PVA) dan kegiatan usaha pengiriman uang (KUPU).

Dalam aturan ini, semua nasabah yang membeli valas terhadap rupiah berjumlah US$ 100 ribu harus

Saturday, May 18, 2013

8 Resep Rahasia Kecantikan Wanita Dari Belahan Dunia

Pagi sahabat CES, dah beberapa hari ini saya tidak ngepost lagi yah... hhmmm mungkin karena kesibukan kali' hehehe maklum orang sibuk githu..!! kali ini bagi kalian kaum hawa ada info menarik . Ok langsung di baca saja postingannya....

Rahasia kecantikan biasanya diwariskan turun temurun dari nenek moyang, dengan harga yang murah dan cara yang sederhana.
Tidak bisa dipungkiri lagi kalau wanita di seluruh dunia memiliki rahasia kecantikan tersendiri, dari ujung rambut sampai ujung kaki. Biasanya sebuah resep kecantikan diperoleh secara turun temurun dari nenek moyangnya.

Berikut ini adalah delapan rahasia kecantikan dari delapan negara yang teruji khasiatnya sejaka ratusan tahun silam.

Yunani
Wanita Yunani sangat mendambakan kulit yang eksotis. mereka melumuri semua tubuhnya dengan minyak dan melakukan pijatan lembut dengan pasir pantai.

Jepang
Biasanya orang Jepang sering mengkonsumsi makanan yang sehat, seperti rumput laut, nasi, dan kacang kedelai. mereka percaya bahwa makanan tersebut dapat membuat kulit mereka menjadi sehat dan wajah akan terlihat lebih cantik dan cerah.

Benteng Somba Opu (saksi sejarah kegigihan rakyat kerajaan Gowa)


 


Benten Somba Opu merupakan benteng terkuat yang merupakan saksi sejarah kegigihan Sultan Hasanuddin dan rakyat Gowa dalam mempertahankan kedaulatan daerahnya.

Benten Somba Opu adalah bangunan berupa tembok besar yang dibangun mengelilingi kompleks kerajaan Gowa. Letaknya di jalan Daeng Tata, Kelurahan Somba Opu, Kecamatan Tamalate, yaitu disebelah Selatan Makassar dan jaraknya sekitar 7 kilometer dari pusat kota.

Pada abad XV, Raja Gowa IX, Daeng Marante Tumapa'risi Kallonna, membangun Benten Somba Opu dikemudian hari sebagai pusat pemerintahan, perniagaan dan pelayaran Kerajaan Gowa hingga masa berkuasanya raja Gowa XVI, I Mallongbassi Daeng Mattawang Karaeng Bonto Mangappe yang bergelar Sultan Hasanuddin.

Uniknya, saat itu benteng terbuat dari tanah liat dan putih telur sebagai perekat pengganti semen, Selanjutnya pada masa pemerintahan I Manriwagau Daeng Bonto Karaeng Lakiunga "Tunipallangga Ulaweng" raja Gowa X, benteng diperkuat dengan Bastion (Benteng Pertahanan) dari bata merah dan dipersenjatai dengan meriam.

Tuesday, May 14, 2013

Syekh Yusuf Tuanta Salamaka Battu Ri Gowa



Selamat malam sahabat CES semoga kalian tidak bosan-bosan berkungjung ke blog sederhana ini, saya akan selalu memperbaharui informasi yang anda butuhkan. Kali ini saya akan membagi sejarah/asal usul beliau yakni Toanta Salamaka atau lebih dikenal dgn nama Syekh Yusuf, berikut artikelnya. Tabe . . .

Syeikh Yusuf Makasar pembela dan penjunjung kebenaran - Syahdan, di Negeri Tallo, pada 13 Juli 1626 M atau bertepatan 8 Syawal 1036 H, muncul dari langit cahaya terang benderang menyinari negeri itu hingga Negeri Gowa. Maka, gemparlah masyarakat Gowa melihat cahaya itu. Mereka pun berangkat ke Tallo menceritakan serta mencari tahu fenomena luar biasa yang terlihat di Gowa. Namun orang Tallo tak tahu apa-apa. Yang mereka tahu, di negerinya telah lahir seorang anak bernama Yusuf. Kisah yang tertoreh dalam lontara Riwayakna Tuanta Salamaka ri Gowa (RTSG) itu menggambarkan kelahiran seorang ulama besar yang juga termasyhur sebagai sufi dan pejuang bernama Asy-Syaikh al-haj Yusuf Abu al-Mahasin Hidayatullah Taj Al-Khalwati al-Makasari atau Syekh Yusuf. Syekh Yusuf, menurut Abu Hamid dalam bukunya Syekh Yusuf: Seorang Ulama, Sufi dan Pejuang lahir dalam masyarakat yang kompleks dan penuh dinamika. Saat itu, peperangan tengah berkecamuk di antara kerajaan-kerajaan di Sulawesi Selatan dan terjadi persaingan melawan kompeni Belanda yang tengah sibuk berebut jalur perdagangan. Suasana keagamaan juga berada dalam masa transisi, sehingga kepercayaan lama dan Islam masih bercampur-baur.

Asal-usul ulama besar itu memang tak dapat dipastikan kebenarannya, karena bersumber dari cerita dan legenda. Menurut lontarak RTSG versi Gowa, ibu Syekh Yusuf bernama Aminah puteri Gallarang Moncongloe dan ayahnya seorang tua yang tak diketahui asal kedatangannya. Orang tua itu dikenal sebagai orang suci yang konon mempunyai banyak keramat. Buya Hamka dalam bukunya Sejarah Umat Islam Jilid IV meyebutkan ayah Syekh Yusuf bernama Abdullah.

comment

kirim saran anda di bawah ini

Powered by 123ContactForm | Report abuse